Mas Mono, Kedua Lengannya Diamputasi


Kolose 3:5-17
Nas: Karena itu, sebagai orang-orang pilihan Allah yang dikuduskan dan dikasihi-Nya, kenakanlah belas kasihan, kemurahan, kerendahan hati, kelemahlembutan dan kesabaran.”-- (Kolose 3:12)

Mas Mono, seperti pemuda lain di desanya, ingin mengejar mimpi hidup sukses ke kota. Dia mendapat pekerjaan sebagai tukang las. Namun naas,teman kerjanya menyenggol batang besi yang menyebabkan kabel listrik bervoltase sangat tinggi itu menggeliat dan menyeterum tubuh mas Mono. Akibatnya, selain luka-luka bakar tingkat tinggi, mas Mono harus merelakan kedua lengannya diamputasi, di batas pergelangan tangannya.
Mimpi sukses itu pupus sudah. Dengan hati hancur, mas Mono pulang ke desanya. Sedih, bingung, putus asa, marah, ingin berontak. Perasaan-perasaan itu berkecamuk dalam diri mas Mono.  Selama setahun mas Mono dirundung duka. Setiap kali mendapat perkunjungan dari anggota gereja, mas Mono lebih suka mengurung diri di dalam kamar. Namun malam harinya, mas Mono keluar rumah.  Dia tidur di kuburan desanya!
Hingga suatu ketika, mas Mono menghilang. Tentu saja keluarganya kebingungan mencarinya.  Dua minggu kemudian, dia muncul lagi."Kemana saja kamu?" tanya mbaknya. "Ke Bali, mbak," jawab mas Mono santai.
Sejak saat itu, mas Mono mulai berubah. Dia mulai belajar naik sepeda.  Sebenarnya dia sudah bisa mengendarai sepeda. Namun dengan lengan yang buntung dan kaki yang pincang, dia harus menyesuaikan diri lagi.
"Kebangkitan" mas Mono ini tidak lepas dari kesabaran keluarganya. Selama setahun mereka merawat mas Mono dengan penuh kasih.  Selama itu pula mas Mono menjalani masa 'penolakan' diri. Inilah masa-masa yang berat bagi keluarganya.  Mereka harus tetap menghibur dan memahami perilaku-perilaku mas Mono yang agak aneh itu. 
"Kesabaran itu seperti air yang menetes terus-menerus di atas batu cadas.  Pada akhirnya, batu yang keras ini akan luluh juga."






Baca renungan lainnya di http://family-devotion.blogspot.com/

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Non Proletisi

Nada yang Indah

Lingkaran Ulat Bulu