Postingan

Menampilkan postingan dengan label Renungan

Pelajaran dari Anak Saya

Sudah lama Kirana (2,5 thn), mengidamkan sepatu yang bergambar " Snow White ". Sayangnya belum ada yang ukurannya pas. Ketika kami berjalan-jalan, dia melihat sepatu idamannya itu. Setelah dicoba, ternyata ada yang pas dengan kakinya. Harganya murah. Kami menawarkan sepatu model lain lain, tapi Kirana menolak. Kami coba membujuk dia dengan alasan bahwa sepatu ini lebih bagus dan harganya lebih mahal. Namun Kirana tak goyah. Dia menghendaki sepatu " Snow White ", persis seperti yang diinginkannya sejak lama. Kemudian Samuel mengambil sebuah batu dan mendirikannya antara Mizpa dan Yesana; ia menamainya Eben-Haezer, katanya: "Sampai di sini TUHAN menolong kita.” (1 Samuel 7:12) Keteguhan Kirana memberi pelajaran kepada saya tentang hidup yang berfokus pada tujuan. Fokus membuat hidup kita berdampak dan efesien. Jika punya fokus, maka kita tidak mudah tergoda berbagai hal yang dapat membuat kita melenceng dari tujuan hidup kita. Yesus pun memilik...

Valentine

1 Yohanes 3:19-24 “Dan inilah perintah-Nya itu: supaya kita percaya akan nama Yesus Kristus, Anak-Nya, dan supaya kita saling mengasihi sesuai dengan perintah yang diberikan Kristus kepada kita.” (1 Yohanes 3:23) Pada hari Valentine banyak orang yang meluangkan diri untuk merayakannya. Ada yang memilih-milih kue coklat berbentuk hati. Ada yang memesan tempat di restoran untuk makan malam yang romantis dalam temaram lilin. Ada yang membeli seikat mawar merah untuk diberikan kepada kekasihnya. Ada yang menuliskan pesan pribadi dalam selembar kartu bergambar cupid . Jika kita melihat kalender gereja, Valentine sebenarnya bukan termasuk dalam hari raya gerejawi. Meski demikian, awal mula perayaan ini memang berkaitan kekristenan. Ada seorang rahib bernama Valentine yang menentang larangan penguasa. Saat itu, para pemuda dilarang untuk menikah karena wajib menjadi tentara dan harus berkonsentrasi pada peperangan. Namun diam-diam Valentine memberkati pasangan yang menikah. Akibatnya...

Ucapan Terimakasih

Kolose 3:18-4:6 “Ingatlah bahwa kalian akan menerima upah dari Tuhan. Apa yang disediakan Tuhan untuk umat-Nya, itulah yang akan diberikan kepadamu. Sebab majikan yang sebenarnya sedang dilayani oleh kalian adalah Kristus sendiri.” (Kolose 3:24 BIS) Kotak kue yang dibeli Debra Rogoff dari toko berisi kejutan. Di dalamnya terdapat amplop berisi uang 10.000 dollar. Wanita ini amat heran, bagaimana uang sebanyak itu bisa ada di dalam sebuah kotak kue yang dibelinya? ”Kami berpikir, ini pasti uang milik seseorang. Kami tidak merasa enak hati menggunakannya,” kata Rogoff. Keluarganya kemudian menghubungi polisi. Dari pemilik toko, polisi mendapatkan informasi milik seorang nenek yang pernah membeli barang di toko itu. Dia kembali toko itu dengan sangat histeris. Masalahnya, si nenek telah mengembalikan kotak makanan yang salah. Maksud hati, dia ingin mengembalikan kotak kue yang tidak disukainya dan menggantikannya dengan kue yang lain. Namun, si nenek mengembalikan kotak kue lai...

Tidak Cukup

Pengkhotbah 5:7-6:12 “ Orang yang mata duitan, tidak pernah cukup uangnya; orang yang gila harta, tidak pernah puas dengan laba. Semuanya sia-sia.” (Pengkhotbah 5:10 BIS) Sudah biasa jika seorang konsumen meminta ganti rugi. Akan tetapi nasabah yang satu ini keterlaluan dalam meminta kompensasi atas ketidaknyamanan yang dialaminya. Dalton Chiscolm yang tidak puas dengan pelayanan Bank of America menuntut ganti rugi 1.784 miliar triliun dollar AS . Dia juga meminta dana tambahan sebesar 200.164.000 dollar AS. Percobaan mengeruk keuntungan oleh Chiscolm ini tidak berhasil terwujud. Uang kompensasi yang diminta Chiscolm memang tidak masuk akal, lebih besar daripada sekstiliun dollar AS atau angka 1 dengan 21 nol di belakangnya. Jumlah itu lebih besar daripada produk domestik bruto AS perkiraan Bank Dunia yang sebesar 60 triliun dollar AS. Kalau menuruti keinginan, kita pasti tidak akan pernah puas. Dahulu, kita menyangka sudah puas dengan HP yang hanya bisa untuk menelepon. ...

Kebohongan itu Menular

1 Petrus 3:8-12 "Orang yang mau menikmati hidup dan mau mengalami hari-hari yang baik, harus menjaga mulutnya supaya tidak membicarakan hal-hal yang jahat dan tidak mengucapkan hal-hal yang dusta.” (1 Petrus 3:10--BIS) Ketika mengantar ibunya, Ben dihentikan Polisi karena melanggar rambu. "Coba saya lihat surat-suratnya," ujar pak Polisi. Ben menunjukkan SIM dan STNK mobil. "Lho, alamatnya di asrama, siapa yang polisi?" tanya pak Polisi. "Oh yang polisi bapak saya, Pak," jawab Ben berbohong. Padahal, alamat pada SIM milik Ben hanyalah alamat pinjaman. Ayahnya sendiri adalah pengusaha. Pak Polisi lantas mengalihkan pertanyaannya kepada Ibunya. "Anda ibunya?" "Ooh bukan Pak, saya tetangganya," jawab sang ini berbohong. Setelah beberapa lama terdiam, polisi itu membiarkan Ben jalan. Masalah tidak selesai. Ben tiba-tiba mempertanyakan sikap ibunya yang tidak mau mengakuinya sebagai anak. Dengan terbata-bata Elis mene...

Memberi Maaf

Matius 6:5-15 “Dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami” (Matius 6:12 ) Saat mengikuti rapat di luar kota, datang SMS dari isteri saya. Dia mengabarkan bahwa kening Kirana, anak kami, benjol. Kejadiannya di playgroup . Dia terjatuh karena didorong oleh temannya. Tidak jelas kepalanya terbentur oleh apa, tapi yang jelasnya keningnya lebam dan berdarah. Sorenya, saya mengajak mengobrol Kirana. Dengan penuh semangat, menggunakan kata-kata yang sederhana dia menceritakan peristiwa itu. Ketika itu dia sedang main perosotan . Salah seorang temannya, yang memang sangat aktif, mendorong dia sampai jatuh. "Apakah temanmu sudah meminta maaf?" tanya saya. "Sudah," jawab Kirana. "Apakah Kirana mau memaafkan?" "Iya." *** Sebagaimana meminta maaf, maka memberi maaf pun harus dibiasakan sejak kecil. Ini adalah bagian dari kehidupan yang sangat penting. Yesus mengajarkan bahwa di d...

Non Proletisi

Matius 6:1-4 “ Tetapi jika engkau memberi sedekah, janganlah diketahui tangan kirimu apa yang diperbuat tangan kananmu.” (Matius 6:3) Saya yakin banyak orang yang belum memahami kata “nonproletisi." Menurut UU. no 24/2007 tentang Penanggulangan Bencana, salah satu prinsip dalam penanggulangan bencana adalah ‘nonproletisi.'  Nonproletisi adalah larangan untuk menyebarkan agama atau keyakinan pada saat keadaan darurat bencana, terutama melalui pemberian bantuan dan pelayanan darurat bencana. Penyebaran agama itu bukan sesuatu yang buruk. Hampir semua agama mengajarkan supaya pemeluknya menyebarkan ajarannya kepada orang lain. Jika seseorang menemukan sesuatu yang baik dari suatu ajaran, maka tak ada salahnya jika dia memberitahukannya kepada orang lain. Bukankah ini hal yang baik. Yang menjadi masalah adalah jika penyebaran agama itu dilakukan secara manipulatif. Dalam kondisi normal, perpindahan keyakinan sesungguhnya adalah hak setiap orang sepanjang hal itu dilak...

Apa Itu?

Efesus 6:1-9 “ Hormatilah ayahmu dan ibumu—ini adalah suatu perintah yang penting, seperti yang nyata dari janji ini:” (Efesus 6:2) Dua orang, bapak dan anak, duduk di kursi taman depan rumah. Sang anak yang sudah jadi pria dewasa asyik membaca koran. Sang bapak yang beranjak sepuh memandang lepas ke depan. Tiba-tiba sang bapak bertanya, "Apa itu?" "Itu burung pipit," jawab sang anak singkat. "Apa itu?" tanya sang bapak lagi. "Itu burung pipit, pak" jawab anaknya mulai jengkel. Si bapak terdiam. "Apa itu?" Dengan wajah kesal, sang anak membuang korannya. "Itu burung pipit, pak," katanya dengan nada tinggi.  "Itu bu....rung...piiii....piiiit"," ulangnya seperti mengajari anak kecil. Sang Bapak lalu masuk ke dalam rumah dan keluar lagi sambil membawa buku tulis lusuh. Dia membuka halaman tertentu dan memberikannya pada anaknya. "Baca yang keras!" perintah bapaknya. "Suatu ...

Cepat Mendengar

Yakobus 1:19-27 “Hai saudara-saudara yang kukasihi, ingatlah hal ini: setiap orang hendaklah cepat untuk mendengar, tetapi lambat untuk berkata-kata, dan juga lambat untuk marah” (Yakobus 1:19) Secara ilmiah dapat dibuktikan bahwa proses "mendengar" itu lebih cepat daripada berkata-kata dan marah. Dalam ilmu Psikologi dijelaskan tentang proses mendengar sebagai berikut: Pertama-tama manusia mendapat rangsangan berupa suara melalui telinganya. Rangsangan itu kemudian disalurkan ke otak untuk selanjutnya diolah menjadi informasi yang bermakna. Sedangkan proses berkata-kata dimulai dari rangsangan melalui panca indra, kemudian disalurkan ke otak untuk diolah menjadi informasi. Informasi itu ditanggapi oleh otak dengan menyalurkan kepada otot-otot lidah dan mulut untuk bergerak mengucapkan kata-kata.  Proses kemarahan pun hampir sama dengan berkata-kata. Bedanya, tindakannya bukan hanya berkata-kata saja, tapi kadang juga menggerakkan anggota tubuh lain untuk menyakiti...

Jeda

Markus 6:30-44 Banyak sekali orang yang datang dan pergi, sehingga untuk makan pun Yesus dan pengikut-pengikut-Nya tidak sempat. Sebab itu Yesus berkata kepada pengikut-pengikut-Nya, "Marilah kita pergi ke tempat yang sunyi, di mana kita bisa sendirian dan kalian dapat beristirahat sebentar.” (Markus 6:31--BIS) Kalimatinisengajaditulistanpamenggunakanspasi. Bagaimana perasaan Anda membaca kalimat pertama ini?  Tentu ada perasaan tidak nyaman, sesak dan susah memahami maknanya. Itulah arti penting "spasi." Spasi adalah ruang kosong yang memisahkan satu kata dengan kata yang lain. Meskipun "kosong", bukan berarti tidak ada artinya sama sekali. Ruang kosong ini memberi kesempatan kepada kita untuk berhenti sejenak, beristirahat dan berolah batin. Dalam musik kita mengenal interlude , yang memberi ruang kosong untuk memulai lagu berikutnya. Ruang kosong ini memberi kesempatan kepada batin untuk meresapi dan merasakan keindahan lagu tersebut. Dalam sya...

Menyembunyikan Perbuatan

Mazmur 69:1-37 Ya Allah, Engkau mengetahui kebodohanku, kesalahan-kesalahanku tidak tersembunyi bagi-Mu.” (Mazmur 69:5) Paras cantik memang tak selamanya mencerminkan perilaku cantik. Gara-gara terungkap pernah melakukan penggelapan dengan kartu kredit, Miss World Singapore 2009 Ris Low (19 thn) terpaksa menyerahkan gelarnya. Perempuan tercantik Singapura ini memutuskan hal tersebut setelah media massa setempat memberitakan habis perbuatannya yang tak terpuji. Menurut media lokal, Ris Low pernah melakukan tindak "pencurian" dengan tujuh kartu kredit saat ia bekerja di sebuah klinik medis. Ia pernah membeli berbagai keperluan, termasuk pakaian dalam wanita, gelang, dan telepon seluler senilai sekitar 8.000 dollar Singapura atau senilai hampir Rp 51 juta secara tidak sah dengan kartu kredit. Akibatnya, dia pernah divonis dua tahun hukuman percobaan karena tindak penggelapan dengan kartu kredit. Rasa sesal selalu datang belakangan. Ris Low mungkin akan menyesali pe...

Dua itu Lebih Baik

Pengkhotbah 4:7-16 “Dua orang yang bepergian bersama dapat menangkis serangan, tapi orang yang sendirian mudah dikalahkan. Tiga utas tali yang dijalin menjadi satu, sulit diputuskan.” (Pengkhotbah 4:12 BIS) Terjadi keanehan saat kami bersiap pulang ke Yogyakarta menggunakan pesawat ultra ringan. Ketika pak Agus, pilot, mengecek tangki bahan bakar di sayap sebelah kiri, volumenya sudah berkurang. Namun saat mengukur tangki pada sayap sebelah kanan, isinya tidak berkurang. Anehnya justru bertambah banyak! Padahal pesawat itu sudah menempuh perjalanan dari Yogyakarta ke Tasikmalaya. Ada apa ini? Semua instrumen sudah diperiksa dan semuanya berfungsi normal. Teknisi di landasan militer juga ikut memeriksa, tapi nihil. Pak Agus lalu menelepon temannya yang punya pesawat berjenis sama. Dia menceritakan persoalan yang dihadapinya. “Apakah kamu pernah mengalami hal ini?” tanya pak Agus. “Coba periksa pesawatmu,” saran temannya, ”Apakah pesawatmu diparkir dengan kondisi miring?” Pak Agus...

Kesempatan Kedua

Amsal 16:1-9 “Dengan kasih dan kesetiaan, kesalahan diampuni, karena takut akan TUHAN orang menjauhi kejahatan.” (Amsal 16:6) Prestasinya cukup spektakuler. Hanya dalam satu tahun, dia langsung menyabet peringkat dua di perusahannya sebagai wiraniaga yang paling banyak menjual polis asuransi. Wahyu (nama samaran, 43 thn) adalah mantan narapidana selama 5 tahun karena mengedarkan narkotika. Dia pernah menghuni L.P. Nusakambangan. Selepas dari penjara, dia tidak tahu harus bekerja apa. Sebagai mantan narapidana, dia mendapat stigma buruk dari masyarakat.  Namun tidak semua orang curiga kepada Wahyu. Ada salah satu anggota jemaat gereja yang memberi kesempatan kepadanya.  Karena punya relasinya yang kuat, pak Jeremia bisa memasukkan Wahyu ke sebuah perusahaan asuransi. pak Jeremia juga memberikan bimbingan dan motivasi kepadanya. Ternyata kepercayaan dan kesempatan itu tidak disia-siakan oleh Wahyu. Setelah sukses sebagai agen pemasar top di perusahaannya,...

Hati yang Waspada

1 Tesalonika 5:12-22 “Ujilah segala sesuatu dan peganglah yang baik. Jauhkanlah dirimu dari segala jenis kejahatan.” (1 Tesalonika 5:21-22)   Pukul 17:11,HP saya berbunyi. Saya mengangkatnya. "Halo, nama saya Drs. Wawan Setiawan dari ….[ menyebutkan perusahaan telepon ]," kata si penelepon,"selamat nomor Bapak telah memenangkan undian.” “Hadiah ini bebas pajak,”lanjut si penelepon,”Apakah Bapak punya buku tabungan?" "Tunggu dulu," saya menyela,"bagaimana saya bisa memastikan bahwa ini bukan penipuan?" "Kalau Bapak tidak percaya, silakan lihat di LaTivi nanti malam," jawab si penelepon,”apakah Bapak punya tabungan? Di bank apa?” "Saya tidak bisa nengatakannya" jawab saya. "Bagaimana kalau kartu ATM?" tanya orang itu. "Saya ‘kan sudah bilang tidak bisa mengatakannya," jawab saya. "Kalau begitu, bagaimana kalau Bapak mengambil sendiri hadiahnya di kantor kami?" tanya orang itu. ...

Hidup ini Tidak Adil

Filipi 1:12-26 “Jika aku harus hidup di dunia ini, itu berarti bagiku bekerja memberi buah” (Filipi 1:22)   Mahema mengalami kecelakaan yang membuatnya lumpuh dari bahu ke bawah. Dia tergantung sepenuhnya pada bantuan Manohar Devadoss, suaminya. Selama tigapuluh tahun lebih, Manohar setia mengangkat isterinya dari kursi roda ke tempat lain dan sebaliknya. Namun yang luarbiasa, Manohar melakukan itu di dalam keterbatasan penglihatan. Setelah kecelakaan, mata Manohar mengalami gejala retinitis pigmentosa . Sebuah gangguan kesehatan degeneratif yang belum ada obatnya. Dia menjadi butawarna, pandangan matanya menciut seperti sedang mengintip dari lobang kecil. Meski begitu, sebagai seniman dia masih menghasilkan lukisan. Bagaimana cara dia melukis? Dia memakai obat tetes mata untuk membesarkan kornea mata, memasang lampu yang sangat terang dan menggunakan kaca pembesar khusus. Setiap tahun mereka bersama-sama membuat kartu ucapan spesial. Manohar yang melukis ...

Bermegah Atas Kelemahan

2 Korintus 12:1-10 Tetapi jawab Tuhan kepadaku: "Cukuplah kasih karunia-Ku bagimu, sebab justru dalam kelemahanlah kuasa-Ku menjadi sempurna." Sebab itu terlebih suka aku bermegah atas kelemahanku, supaya kuasa Kristus turun menaungi aku. (2 Korintus 12:9)   Mahema, adalah wanita yang menarik, bersemangat dan fasih berbicara. Manohar, suaminya, adalah seorang ilmuwan, penulis, seniman dan penemu di India.. Setelah menikah mereka pindah ke Amerika dan mempunyai anak perempuan bernama Suja. Mereka menyadari memiliki talenta dan memutuskan untuk membagikan berkat itu di India. Mereka menyebutnya “Seni Memberi”. Sayangnya, mereka mengalami kecelakaan hebat. Akibatnya, Mahema menjadi lumpuh dari bahu sampai ke bawah. Sejak saat itu, Mahema butuh bantuan orang lain. Lalu bagaimana dengan ide “Seni Memberi” mereka? Bukankah dengan kondisi sekarang Mahema seharusnya yang “menerima”, dan bukan “memberi”? Namun tidak bagi Mahema. Di...

Menolak Hak

1 Korintus 9: 1-27 “Tetapi aku tidak pernah mempergunakan satupun dari hak-hak itu. (1 Korintus 9:15a)   Kay Poe dan Esther Kim adalah dua perempuan yang bersahabat sejak umur tujuh tahun. Mereka sama-sama menyukai Taekwondo dan mengikuti pertandingan untuk memperebutkan tiket ke Olimpade 2000 di Sydney. Keduanya harus bertanding di babak final. Tapi sayangnya Kay mengalami cedera tempurung lutut pada babak semifinal. Meski rangking Kay lebih baik, tapi jika harus bertanding saat itu, maka Esther yang akan menang. Pada pertandingan final, Esther Kim tiba-tiba mengejutkan penonton. Dia mengundurkan diri dan memberikan kemenangan pada Kay. Karena kemurahan hatinya ini, Komite Olimpiade Internasional memberikan penghargaan Citizenship Through Sports Award dan menanggung biaya menononton Olimpade di Sydney kepada Esther ( inspirationalstories.com ). Dalam perikop kita, Paulus mengungkapkan sesungguhnya dia memiliki beberapa hak sebagai pelayan Tuhan. Misalnya menda...

Siaga Satu

Pengkhotbah 4:7-16 “Berdua lebih baik dari pada seorang diri….karena kalau mereka jatuh, yang seorang mengangkat temannya, tetapi wai orang yang jatuh, yang tidak mempunyai orang lain untuk mengangkatnya!” (Pengkhotbah 4:9-10)   Lo Renhung adalah seorang teknisi komputer di Taipei. Suatu kali ketika chatting internet , ia membaca sebuah pesan singkat, “Saya butuh teman ngobrol.”  Lo Renhung lalu memberikan nomor teleponnya kepada pengirim pesan itu. Tak berapa lama telepon berdering. Seorang wanita menelepon, “Saya tidak bisa tidur. Saya sedang sedih dan kesepian.” Mereka mengobrol selama dua jam dan menjalin pertemanan. Wanita yang bernama Yu-ting ini ternyata mengalami depresi. Pasalnya, saat ia berusia 15 tahun, papanya berselingkuh. Dia sendiri pernah dua kali gagal berpacaran. Suatu hari dia memesan kamar hotel dan memasukkan pemanggang barbeque ke kamar. Dia menelan 20 pil tidur dan menyalakan pemanggang supaya racu...

Ketekunan adalah Kebahagiaan

Yakobus 5:7-11 “Saudara-saudara, turutilah teladan penderitaan dan kesabaran para nabi yang telah berbicara demi nama Tuhan. Sesungguhnya kami menyebut mereka berbahagia, yaitu mereka yang telah bertekun; kamu telah mendengar tentang ketekunan Ayub dan kamu telah tahu apa yang pada akhirnya disediakan Tuhan baginya, karena Tuhan maha penyayang dan penuh belas kasihan” (Yakobus 5:10-11)   Luther Tare adalah orang Dayak yang bermukim di timur laut Kalimantan. Setelah lulus dari sekolah kehutanan, ia bekerja sebagai sopir traktor di sebuah proyek konstruksi di Malaysia yang merusak hutan. Selama 10 tahun ia bergumul menyaksikan kerusakan hutan yang semakin parah. Tahun 1992, ia memutuskan keluar dari pekerjaannya. Dia menikah dan membeli sebidang tanah menggunakan uang tabungannya. Namun ia tidak menetap di tanah itu karena ia melihat hutan seluas 300 ha. Ia memutuskan untuk melindungi hutan itu dan menamainya Hutan Mitra Alam . “Kamu tidak akan berhasil,...

Pengorbanan Ibu

Lalu Simeon memberkati mereka dan berkata kepada Maria, ibu Anak itu: "Sesungguhnya Anak ini ditentukan untuk menjatuhkan atau membangkitkan banyak orang di Israel dan untuk menjadi suatu tanda yang menimbulkan perbantahan —dan suatu pedang akan menembus jiwamu sendiri—,supaya menjadi nyata pikiran hati banyak orang." (Lukas 2:34-35)   Xiong Li adalah seorang artis. Pada Desember 2006, dalam sebuah perjalanan ia mengalami kecelakaan yang mengakibatkan bagian wajahnya terbakar. Namun, ia menolak mengkonsumsi antibiotik untuk mencegah infeksi karena saat itu ia sedang mengandung anaknya. Ia tahu jika meminum obat antibiotik, maka bayi dikandungnya berisiko lahir cacat. Sekarang dia sudah melahirkan bayi yang sehat ( Kompas , 2/11/07). Pengorbanan seorang ibu yang sungguh besar. Dalam Alkitab, kita juga menjumpai pengorbanan besar seorang ibu, yaitu Maria. Ketika Yusuf, Maria dan Yesus pergi ke Bait Allah, mereka bertemu dengan Simeon. Orang yang benar dan saleh in...